
Bewitched, bothered and bewildered* sehabis baca ‘Madre’.
Karena kurang hobi cerpen, aku kasih bintang empat.
Walau begitu, cerita-ceritanya semua nikmat dibaca dan bikin ngakak padahal bukan cerita humor, terutama cerita ‘Have You Ever’, yang kata anakku ceritanya ga selesai tapi bagiku renyah dan mengenyangkan.
Entah mengapa cerita yang mudah ditebak dari awal seperti ‘Menunggu Layang-layang’ di tangan Dee terasa manis dan memikat. Belum lagi ‘Semangkuk Acar untuk Cinta dan Tuhan’ yang hanya empat halaman. Singkat namun mencabik-cabik hatiku: “Hidup dan mati berkedip bergantian, agar sekeping jiwa dapat merasakan dirinya terbelah demi mengalami sensasi bersatu kembali.”
Ampun, DJ, kalau diteruskan pasti dicap spoiler.
Cerita ‘Madre’ ga usah disinggung. Terlalu nikzat (nikmat dan lezat) untuk diceritakan, mendingan baca sendiri deh.
Seperti biasa setiap selesai baca bukunya Dee selalu sebal karena udah habis dan entah kapan lagi buku berikutnya terbit.